Pengertian Bimbingan Belajar – Pada kesempatan ini admin Pengertian Belajar akan berbagi informasi mengenai Pengertian Bimbingan Belajar. Khusus bagi anda yang ingin menambah wawasan dalam masalah Bimbingan Belajar.
Bimbingan belajar adalah suatu
kegiatan bantuan belajar kepada siswa atau peserta didik yang bertujuan
agar siswa mendapat mencapai prestasi belajar secara optimal. Kegiatan
ini juga berupa suatu bimbingan di sekolah yang merupakan aspek program
pendidikan berkenaan dengan bantuan terhadap para siswa agar dapat
menyesuaikan diri dengan situasi yang dihadapinya dan untuk merencanakan
masa depannya sesuai dengan minat, kemampuan dan kebutuhan sosialnya
yang tujuannya untuk membantu prestasi siswa. Prestasi setiap siswa
dalam balajar sangat penting dan merupakan salah satu indikator terhadap
berhasil atau tidaknya proses pembelajaran di sekolah.
Pengertian Bimbingan Belajar
Tujuan Bimbingan Belajar
Kegiatan bimbingan di sekolah merupakan
bagian integral dari keseluruhan program kegiatan sekolah, terutama pada
bimbingan belajar sehingga dapat diartikan bahwa tujuan yang ingin
dicapai oleh sekolah merupakan tujuan yang ingin dicapai bimbingan. Yang
membedakan diantara keduanya ialah jenis kegiatannya, pendidikan
terletak pada proses belajar mengajar yang penekanannya pada usaha-usaha
kognitif,afektif dan psikomorik, sedangkan bimbingan terletak pada
membina siswa dalam perkembangan pribadi, sosial psikologi, yang
didasarkan pada kenyataan yang dihadapi siswa sehingga memerlukan
bantuan tenaga profesional kependidikan dalam hal ini adalah guru
pembimbing.
Proses belajar dapat diamati secara
tidak langsung, artinya proses belajar yang merupakan proses internal
siswa tidak dapat diamati, tetapi dapat dipahami oleh guru.
Program-progran pendidikan di sekolah
termasuk program layanan bimbingan dapat diintegrasikan dengan mata
pelajaran sehingga proses pendidikan di sekolah akan lebih bermakna
sesuai dengan kebutuhan anak didik dan kebutuhan masyarakat serta
pembangunan.
Dengan perkataan lain, melalui kegiatan
bimbingan di sekolah siswa mampu mengembangkan potensi dalam dirinya.
Potensi lingkungannya, sehingga ia merencanakan masa depannya serta
melanjutkan pendidikan kepada jenjang yang lebih tinngi. Dalam rangka
menjawab tantangan masa depan yang lebih komfektif dan komplek,
tenaga-tenaga profesional kependidikan mampu memberikan pelayanan yang
terbaik pula bagi perkembangan anak didik sesuai dengan tujuan
pendidikan nasional, yaitu : ”Terwujudnya manusia Indonesia seutuhnya
yang cerdas yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
berbudi luhur, memiliki pengetahuan dan kemampuan, kesehatan jasmani dan
rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri, serta rasa tanggung jawab
kemasyarakatan dan kebangsaan”.
Fungsi Bimbingan Belajar
Belajar adalah merupakan kegiatan fisik
dan psikis yang tertinggi dalam kehidupan manusia, sebagai hasil
kegiatan belajar dapat membawa pada perubahan dan peningkatan pandangan
sikap dan tingkah laku yang baru dari hasil latihan belajar tersebut.
Proses belajar yang terjadi di sekolah
harus senantiasa mempunyai tujuan yang jelas dan terarah sebagai pedoman
dan panutan dalam aktivitas belajar sebagai seorang siswa, dalam tujuan
tersebut pada dasarnya menyangkut penguasaan bidang pengetahuan
pembinaan sikap dan pengembangan keterampilan yang merupakan cita-cita
sekolah yang diselenggarakan lewat pendidikan dan pengajaran.
Menurut Dewa Ketut Sukardi ada dua faktor yang timbul dalam kesulitan belajar, yaitu :
a. Faktor endogen, ialah faktor yang datang dari anak itu sendiri, hal ini dapat bersifat :
- Biologis, ialah hambatan yang bersifat kejasmanian.
- Fisikologis, ialah hambatan yang bersifat kejiwaan.
b. Faktor eksogen, ialah hambatan yang dapat timbul dari luar diri anak, faktor ini meliputi :
- Faktor lingkungan keluarga.
- Faktor lingkungan sekolah.
- Faktor lingkungan masyarakat.
Kehadiran bimbingan dalam proses
pendidikan dan pengajaran yang dilaksanakan, secara keseluruhan dapat
berfungsi membantu dan menunjang usaha-usaha kearah kemajuan,
kesejahteraan dan tercapainya tujuan pendidikan bagi sekolah maupun bagi
anak didik terutama dalam proses belajar mengajar didalam pendidikan
dan pengajaran yang dijalankan.
Fungsi utama bimbingan yang didukung
oleh layanan pembelajaran ialah fungsi pemeliharaan yang pengembangan
yang akan menghasilkan terpelihara dan terkembangkannya berbagai potensi
dan kondisi positif anak didik dalam rangka perkembangan dirinya secara
mantap dan berkelanjutan.
Menurut Prayetno dalam bukunya
”Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah” mengemukakan ada lima fungsi pokok
pelayanan bimbingan yaitu :
a. Pengenalan diri
Upaya utama didalam bimbingan dalam
rangka menemukan dan memberikan pemahaman terhadap potensi dan kemampuan
bakat dan minat, kebutuhan-kebutuhan, sifat-sifat kepribadian,
permasalahan dan kesulitan-kesulitan para siswa sesuai dengan fakta,
data dan impormasi dirinya sehingga ia dapat menggali dirinya secara
utuh dan menyeluruh agar dapat disalurkan dengan sewajarnya.
b. Pencegahan masalah
Di dalam bimbingan terhadap upaya
provinsip (pencegahan) dan kuratip (penyuluhan) terhadap segala
permasalahan, baik yang belum terjadi maupun yang sedang mengalami
kesulitan didalam memecahkannya, kemudian berupaya meluruskan agar para
siswa dapat berbuat dan bertindak tanpa adanya ketergantungan kepada
orang lain.
c. Kesejahteraan sekolah
Bimbingan dapat mengefektifkan segala
tujuan yang ingin dicapai di sekolah, disamping membantu petugas-petugas
sekolah terutama Kepala Sekolah dan guru-guru di dalam rangka
menciptakan situasi dan kondisi atau iklim sekolah yang harmonis, sehat
dan dinamis bagi keberhasilan pendidikan dan pengajaran.
Pengertian Bimbingan Belajar
Reviewed by Herwandi
on
April 30, 2019
Rating: